Kemauan yang kuat pangkal kesuksesan

Jika kita bertanya pada semua orang baik dari orang terpelajar, pengangguran dan pemuda yang hobinya nongkrong dipinggir jalan mengenai kesuksessan tentu merka semuanya tanpa kecuali menginginkan sukses. Namun apakah mereka sukses semua tidak. Lantas apanya yang salah?

Jika melihat fakta ini, saya teringat akan sebuah hadist yang artinya kurang lebih demikian” semua umatkku akan masuk surga kecuali yang tidak mau” . Jika memperhatikan hadis diatas berarti ada orang yang tidak mau masuk surga. Tapi jika ditanya semua orang pasti menginkan masuk surge. Para pelacur dan koruptorpun juga tidak ketinggalan, ingin masuk surga.

Tetapi apakah kita percaya, seorang pelacur dan koruptor akan masuk surge jika mereka mati dalam keadaan tidak bertaubat? Keadaan ini sama halnya anda disuruh percaya seorang pengangguran, pemalas akan menjadi kaya raya. Tentu mustahil bukan?
Ini berarti bahwa keinginan yang mereka miliki, hanya sekedar keinginan. Mereka tidak mau membayar onkosnya. Dengan demikian untuk bisa sukses dibutuhkan keinginan yang benar – benar kuat, bahkan mendarah daging. Keinginan yang kuat akan membuat pemiliknya secara sadar atau tidak sadar akan menuntunnya mewujudkan apa yang diinginkan tersebut.

Lantas barangkali yang menjadi pertanyaan bagaimana menjadikan keinginan itu kuat dan mendarahdaging?
Jika kita memperhatikan Alqur’an banyak sekali ayat yang isinya surga dan neraka. Jika kita perhatikan psikologi manusia maka setiap orang pasti menginginkan kesenagan dan menghindari kesengsaraan. Oleh sebab itu Allah mengancam kita dengan neraka jika tidak mau menjalankan perintahnya dan meninggalkan larangannnya. Sebaliknya Allah member iming-iming dengan surga jika kita mau menururti semua perintahn ya dan meninggalkan semua larangannnya. Jika ancaman dan iming-iming ini selalu melekat dalam jiwa seseorang maka akan membuat orang tersebut baik dengan rasa berat atau ringan akan menjalankan perintah Allah dan berusaha dengan sekuat tenaga meninggalkan larangannya.

Dengan cara yang sama, untuk menamkan kemauan yang kuat terhadap kesuksesan dunia, kita harus menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kesenangan yang akan kita peroleh jika kesuksesan atau apa yang kita cita-citakan itu berhasil kita raih. Sebaliknya kita bayangkan kesengsaraan yang sangat apabila kita gagal meraih apa yang kita cita-citakan tersebut.

Sebagai contoh umpamanya, kita mencita-citakan sebuah rumah untuk tempat tinggal. Pertama gambarkan rumah seperti apa yang anda inginkan. Typenya, luas tanahnya, tempatnya, jumlah kamarnya, warna catnya, sampai sedetail munkin sehingga rumah tersebut dengan mudah untuk dibayangkan. Selanjutnya jika rumah yang dicita-citkan sudah kita ciptakan dalam pikiran kita langkah selanjutnya adalah mencari alasan yang masuk akal apa konsekwensinya jika rumah tersebut tidak kita miliki. Umpanya jika tidak memeliki rumah seperti itu hidupku akan memderita. Umur 55 thn belum punmya rumah masih ngotrak, sementara tenaga sudah loyo. Bagaimana jika sampai sakit dan tidak bisa membayar sewa kontrakan. Kita akan diusir dan akan tinggal dibawah kolong jembatan? Ngeri , ya alangkah ngerinya hidup ini. Bayangkan terus dan bayangkan sehingga muncul kata-kata “ tidak. Ya aku tidak mau masa tuaku demikian keadaannya oleh karena itu, mumpung masih muda. Aku harus rajin menabung bekerja keras dan ulet. Akau harus mampu mewujudkan impianku”

Setelah itu kita membayangkan jika rumah itu bisa kita miliki maka hari tuaku akan hidup bahagia. Di pagi hari bisa duduk bersantai bercanda dengan cucu sambil minum susu dan ditemani sepiring pisang goreng hangat. Uang tidak ada masalah karena selain memiliki tabungan juga mempunyai passive income. Alangkah indahnya dan bahagianya hidup ini, bisa menikmati hari tua dengan tanpa terbebani masalah keuangan. sehingga waktu yang dimiliki dapat dipakai untuk mengabdi kepada Allah dan masyarakatnya.Ya bayangkan indahnya hidup yang anda cita-citakan. Rasakan semilirnya udara pagi. Perhatikan senda guraunya cucu-cucu yang penuh ceria. “ Kakek kakek, olong. Antu aku”

Kemudian buatlah gambar rumah yang anda idam-idamkan itu dan tempelkan foto anda. Tuliskan dalam gambar itu “ jika engkau rajin menabung, kerja keras dan ulet. Rumah ini akan menjadi milikmu”. Kemudian gambar pula rumah yang jelek dan ditempat kumuh. Lalu cari foto orang tua renta yang sakit-sakitan. Kemudian tulis dalam gambar itu “ jika engaku boros, dan malas maka nasibmu tidak akan lebih baik dari orang ini”. Lihat, amati, baca dan resapi gambar yang anda buat tersebut setiap hari, sewaktu berangkat kerja umpamanya.

Lalu ceritakan kepada orang lain, rumah yang anda inginkan tersebut kepada sebanyak-banyaknya orang. Ketika anda meceritakan cita-cita anda tersebut mungkin ada yang mendukung, namun tidak jarang yang melemahkan, dengan mengatakan “ jangan bermimpi. Berpikir realistis saja. Kepada orang yang mendukung, ucapkan terimakasih dan mintalah doa restu, semoga cita-cita anda segera tercapai. Kepada orang yang tidak mendukung, jangan membantah ucapan tersebut, namun katakana dalam hati “ akan kubuktikan bahwa kata-katamu tidak benar. Lihat, insya Allah cita-citaku akan segera terwujud”. Dengan demikian kata-kata yang melemahkan tersebut tidak melemahkan semangat anda namun justru sebaliknya akan menjadi tantangan untuk segera mewujudkan cita-ciita anda. Langkah ini perlu kita tempuh untuk menumbuhkan komitmen dan rasa malu pada diri anda, terhadap apa yang anda cita-citakan. Anda sudah mengatakan cita-cita anda ke banyak orang, jika gagal anda akan malu atau jika anda salah langkah akan ada orang baik yang akan mengingatkan anda.

Langkah yang terakhir adalah mencari tahu tentang rumah yang anda cita-citakan tersebut. Dimana tempatnya, berapa harganya sampai anda menemukannya. Jika anda sudah menemukannya coba tawar walaupun uang tabungan anda belum mencukupi. Langkah ini kita alakukan untuk mengetahui kemungkinan-kemungkina yang ada, umpamanya dapat harga yang jauh dibawah harga pasaran atau cara pembayaran yang baik.

Jika anda memperlakukan setiap cita-cita yang akan anda raih seperti langkah-langkah tersebut diatas saya yakin, akan tumbuh dalam diri anda kemauan yang kuat untuk mewujudkan cita-cita anda dan akhirnya anda akan meraih apa yang anda cita-citakan. Karena saya telah membuktikan sendiri keefektipan langkah-langkah tersebut.

Selamat berjuang. See you in the top

1 comments:

TINTIN RAHMAYANTI mengatakan...

Saya TINTIN RAHMAYANTI Saya ingin menyaksikan karya baik ALLAH dalam hidup saya untuk orang-orang saya yang tinggal di sini di Indonesia, Asia dan di beberapa negara di seluruh dunia.
 Saya saat ini tinggal di sini di Indonesia. Saya seorang wanita bisnis dengan tiga anak dan saya terjebak dalam situasi keuangan pada bulan DESEMBER 2017 dan saya harus membiayai kembali dan membayar tagihan saya,
Saya adalah korban penipuan kredit 4-kredit, saya kehilangan banyak uang karena saya mencari pinjaman dari perusahaan mereka. Saya hampir mati dalam proses karena saya ditangkap oleh orang-orang yang berhutang, saya dibebaskan dan saya bertemu dengan seorang teman, yang saya jelaskan situasi saya dan kemudian memperkenalkan saya kepada perusahaan pinjaman ALEXANDER ROBERT LOAN FIRM andal.
Untuk orang-orang yang mencari pinjaman? Jadi Anda harus sangat berhati-hati karena banyak perusahaan pinjaman di internet penipuan di sini, tetapi mereka masih sangat nyata di perusahaan pinjaman palsu.
 Saya mendapatkan pinjaman dari ALEXANDER ROBERT LOAN FIRM sebesar Rp800.000.000 dengan sangat mudah dalam waktu 24 jam yang saya lamar, jadi saya memutuskan untuk berbagi pekerjaan baik ALLAH melalui ALEXANDER ROBERT LOAN FIRM dalam kehidupan keluarga saya. Saya menyarankan jika Anda membutuhkan pinjaman, silakan hubungi ALEXANDER ROBERT LOAN FIRM. hubungi mereka melalui email:. (alexanderrobertloan@gmail.com)
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya di (tinrahma222@gmail.com) jika Anda merasa kesulitan atau ingin prosedur untuk mendapatkan pinjaman.

Posting Komentar